Membangun solidaritas di antara siswa dan siswi merupakan hal yang sangat penting dalam memperkuat hubungan sosial di sekolah. Di SMP Negeri 3 Kepanjen, inisiatif sosial telah menjadi bagian integral dalam memperkuat solidaritas di antara siswa-siswi.
Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Kepanjen, Bapak Ahmad, menekankan pentingnya membangun solidaritas di kalangan siswa. Menurut beliau, “Solidaritas merupakan kunci utama dalam menciptakan lingkungan belajar yang harmonis dan mendukung pertumbuhan siswa secara holistik.”
Salah satu inisiatif sosial yang dilakukan di SMP Negeri 3 Kepanjen adalah program “Sahabat Peduli”. Program ini bertujuan untuk menggalang dana dan bantuan bagi siswa-siswi yang membutuhkan, baik dalam hal pendidikan maupun kebutuhan lainnya. Menurut Ibu Siti, salah seorang guru di sekolah tersebut, program “Sahabat Peduli” telah berhasil menciptakan rasa solidaritas di antara siswa-siswi. “Mereka belajar untuk peduli dan saling membantu satu sama lain,” ujarnya.
Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh pakar pendidikan, Dr. Budi, diketahui bahwa siswa yang terlibat dalam kegiatan sosial cenderung memiliki hubungan yang lebih baik dengan teman-temannya. Dr. Budi menambahkan, “Membangun solidaritas di kalangan siswa bukan hanya tentang memberi bantuan, tetapi juga tentang membentuk karakter yang peduli dan bertanggung jawab.”
Dengan adanya inisiatif sosial seperti program “Sahabat Peduli”, siswa-siswi di SMP Negeri 3 Kepanjen belajar untuk saling mendukung dan peduli satu sama lain. Solidaritas yang terjalin di antara mereka tidak hanya memperkuat hubungan sosial, tetapi juga membentuk karakter yang baik dan positif. Semoga semangat solidaritas ini terus terjaga dan menjadi bagian integral dalam kehidupan sekolah.